1. Berbuat baik kepada semua manusia
Kenal gak kenal, apapun jenis kelaminnya, apapun orientasi seksualnya, apapun agamanya, apapun status sosialnya, siapapun dia, kamu lebih baik ketika berbuat baik kepada siapapun itu. Aku sering nolongin orang yang gak aku kenal, baik di jalan, di tempat makan, di tempat dugem, di Mall, di mana aja ada kesempatan untuk do good, aku bakal lakukan, walau kadang meribetkan diriku sendiri.
Aku sama sekali gak melihat kamu siapa, tapi ketika kamu aku lihat butuh bantuan, aku akan bantu kamu sebisanya.
Kamu gak perlu mengeluarkan tenaga atau uang yang banyak untuk berbuat baik ke siapapun kok, cukup RAMAH dan gak nyusahin orang yang ada di sekeliling kamu, itu udah sangat cukup. Ke waiter, ke kasir, ke cleaning service, ke security, ke siapapun. SIMPEL!
2. Berbuat baik tanpa peduli imbalan
Aku ketika memang mau menolong orang, aku gak peduli dia bakal bilang terima kasih atau enggak, dia bakal berbuat baik juga ke aku atau enggak, aku bakal dapat pahala untuk ditabung buat masuk surga atau enggak, aku sama sekali gak peduli itu. I do good, that’s enough
3. Berbuat baik karena it feels good
Lalu apa alasanku sering berbuat baik? Salah satu alasannya adalah penanaman moral sejak aku kecil dari kedua orang tua yang sampai detik ini masih aku ingat dan lakukan terus. Dan ternyata memang kedua orang tua aku juga masih melakukannya sampai saat ini. Alasan lainnya adalah diriku sendiri. Karena ketika aku berbuat baik, aku merasa lebih baik. Bukan berarti lebih baik dari orang lain, tapi memang ada rasa yang enak mengalir di otak. Dan memang berdasarkan penelitian, salah satu cara untuk membuat kamu bahagia adalah sering berbuat baik. Egois? Biarkan saja. Egoisnya bermanfaat untuk orang lain, kenapa enggak?