Sudah banyak literasi percintaan yang ada di Indonesia, namun aku berani jamin, belum ada yang membahas tentang topik ini. Jika kamu melihat artikel atau video dengan topik serupa, percayalah ada kemungkinan besar mereka menyontek dari sini.
Daya tarik secara simpelnya adalah sifat atau kualitas yang membangkitkan rasa tertarik, minat, doyan pada seseorang ataupun sebuah benda. Dari definisinya saja sudah jelas bahwa daya tarik hanya bersifat untuk menarik perhatian orang lain dari yang netral atau tidak tertarik, menjadi tertarik terhadap dirimu.
Apakah setelah tertarik, sudah pasti jaminan bahwa dia akan betah dengan orang atau benda tersebut? Belum tentu. Oleh sebab itu, muncul istilah Daya Lekat.
Nah, secara gampangnya, daya lekat adalah perasaan dekat secara emosional terhadap suatu barang maupun manusia. Pernah beli smartphone dan kamu masih tetap 'sayang' sama dia walaupun seri terbaru sudah keluar dan kamu mampu buat beli penggantinya?
Pernah LDR tapi tetap muncul perasaan 'sayang' sama pasangan? Padahal yang lain lagi berusaha untuk merebutmu dari dia?
Itu yang namanya daya lekat. Jauh lebih dahsyat efeknya ketimbang daya tarik belaka. Karena menciptakan daya lekat jauh lebih susah daripada sekadar menciptakan daya tarik.
Jika hanya berada di fase daya tarik, kamu harus muncul secara fisik agar dia tetap nempel sama kamu. Berbeda dengan daya lekat, ketika kamu sedang jauh pun, dia akan 'sayang' sama kamu. Namun ada syaratnya. Kamu tidak bisa serta merta menjadi orang yang penuh dengan daya lekat jika kamu sendiri belum mampu menciptakan daya tarik!
Menciptakan daya tarik itu sangat amat mudah. Self Upgrade. Beres. Kelar. Gimana bentuk self upgrade? Pergi ke gym, ikut pelatihan khusus, baca banyak buku. Banyak hal lainnya.
Saking mudahnya, hanya menciptakan daya tarik saja akan membuatmu memiliki kekurangan. Salah satunya adalah: Saingan kamu dalam dunia percintaan akan sangat banyak jika hanya bermain di fase daya tarik saja.
Gak percaya? Pernah liat orang yang gonta ganti pasangan? Mereka adalah contoh riil hanya bermain di fase daya tarik saja. Tidak pernah mengulik lebih dalam mengenai daya lekat. Akibatnya, kamu akan terjebak disitu-situ saja. Ketika yang lain sudah ke fase yang lebih serius, kamu hanya masih bermain game bocah anak SMP.
